Sesal tiada guna lagi,
Saat
ingin ku perbaiki kembali. . .
Semuanya telah menjadi suratan ilahi,
Harus ku terima dengan besar
hati . . .
Bulir-bulir
air mata jatuh seketika,
Tak kuasa tuk ungkapkan sesak di dada . . .
Mungkin hanya suratan
yang bicara
Saat ku tak bisa ungk ap semua . . .
Duhai
Allah . . .
pada siapa ku harus obati semua ini
Jikalau
bukan Engkau yang mengasihi . . .
Berilah daku secercah cahaya di hati
agar sirna segala zolim di tubuh iini
Kuatkanlah
daku ya Rabbi . . . .
Tuk
hapus rintih dan gelisah serta resah
meski
ku tahu hari ini tak seindah mawar merah merekah
Hanya
satu pintaku berilah hidayah agar daku tak kembali
hilang
arah dalam bermuhasabah menuju alam yang berkah